WAW?? SEORANG KADES MENANTANG WARTAWAN DUEL, APAKAH PANTAS
Suara-libra.com.lampung timur.terkait adanya pemberitaan akhir-akhir ini yang menantang wartawan saat ingin mengomfirmasi ke kepala desa terkait ada salah seorang warganya yang dimintai uang sebesar 50 juta dengan alasan untuk membebaskan anak nya dari jerat hukum di grobogan jawa tengah yang di tangkap beberapa bulan lalu di daerah lampung timur.(selasa 26.10.2021).
Saat di komfirmasi oleh seorang wartawan, oknum kepala desa tersebut berkilah dan tak mau di komfirmasi bahkan menantang wartawan duel dan mengatakan wartawan amatiran, dengan kejadian ini akhirnya SEKRETARIS DPP LSM LIBRA hendra pratama atau biasa di sapa ipul angkat bicara.
“Seharusnya kepala desa tersebut tidak sepatutnya berkata demikian apalagi kepala desa adalah orang pemerintahan yang berada di pemerintahan paling bawah seharusnya bisa menjaga sikap dan bisa memberi contoh yang baik,
Ini sama saja mencederai insan pers dimana uu pers no 40 tahun 1999 tentang pers sudah jelas.
Usut punya usut, terdengar desas desus meminta uang kepada warganya sebesar 50 juta dengan alasan untuk mengurus anak nya dan membebaskan anak nya dari ranah hukum yang menjeratnya di grobogan jawa tengah, namun sampai saat ini anak nya belum bebas atau diduga kuat telah di bohongi oleh kades tersebut,
Ibarat kata “sudah jatuh tertimpa tangga pula dan apakah pantas mengintimidasi warga nya seperti itu dan sampai menantang wartawan duel dan mengatakan wartawan amatiran”.tutup nya.
Mendengar peristiwa seperti ini, DPP LSM LIBRA akan merapatkan barisan untuk mengecek kebenaran tersebut, dan apabila itu terbukti DPP LSM LIBRA akan mengambil sikap tegas melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian agar di proses secara hukum.(Hn pratama)
